Pemdes Sedayu Bersama Masyarakat Gelar Merti Desa Pengajian Doakan Para Leluhur

Pengajian umum dan merdi desa dihadiri ribuan masyarakat desa sedayu, di lapangan voli, Sabtu (3/8/2024).

JURNALJATENG.ID,KENDAL — Pemerintah Desa Sedayu Kecamatan Gemuh Kendal bekerja sama dengan Pengurus Ranting NU setempat menggelar merti desa dan Pengajian Umum Haul Masyayikh Desa Sedayu, Sabtu (3/8/2024).

Pengajian Akbar sekaligus memperingati haul sesepuh desa dan merti desa ini menghadirkan ceramah kondang, KH.Ahmad Muwafik Sapaan Akrab Gus Muwafik dari sleman dan KH.Sukri Maulana dari batang.

Sebelum acara pemerintah desa dan pengurus Ranting NU desa sedayu serta panitia  memberikan santunan kepada anak yatim piatu sejumlah 20 anak.

Pengajian umum digelar di lapangan bola voli desa dipenuhi jamaah, yang sebagian besar ibu-ibu dan kaum muslimah dan generasi gen Z. Para jamaah menunggu kehadiran Tokoh Kondang Dari NU .

Baca Juga  Ketua Umum PBNU :Semua Banom Harus Bersinergi dan mutamasik

Sekertaris Desa Muhammad Yasin mewakili Pemerintah Desa sedayu ,mengatakan, pengajian umum Haul Masyayikh ini untuk mengenang para masyayikh atau sesepuh desa yang telah berjuang memajukan Desa Sedayu. Oleh karena itu sebagai generasi penerus memberikan penghormatan.

“Pengajian ini untuk mengenang para sesepuh desa di sini, berkat jasa beliau, desa ini menjadi maju, sehingga kami akan meneruskannya,” katanya.

Sekdes Sedayu yasin mengatakan, pengajian umum ini akan dijadikan agenda rutin sebagai program dari pemerintah Desa Sedayu. alhamdulillah pengajian dibarengkan dengan acara Merti Desa berjalan dengan khidmat.

loading...

“Untuk tahun depan insya Allah merti desa dengan Pengajian akan mengelar rangkaian acara  kirab budaya antar RT,semoga bisa terlaksana dengan baik” jelasnya.

Baca Juga  Sekda Kendal Ir Sugiono Bersama Jajaran Monitor Kesiapan Pemilu di Enam Desa

Selain itu, Pemdes mengucapkan terimakasih kepada Panitia meluangkan waktu dari tenaga serta pikiran dari jajaran Ranting NU Desa sedayu , Fatayat Musliman NU serta Banser NU dan Banomnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Mustaqim mengatakan, kegiatan ini untuk menjalin kebersamaan masyarakat dan dengan jajaran pemerintahan desa. Dengan pengajian diharapkan semakin lebih menyadarkan masyarakat tentang pentingnya agama dan ibadah.

“Kegiatan ini kerjasama antara pemerintah desa dengan Ranting NU untuk bersama-sama, yang rencananya tiap tahun digelar pada bulan syuro”,
Untuk tahun depan insya Allah akan mengelar kirab budaya yang diikuti peserta setiap RT masing masing.
(JJID/SFK)