Pomindo Distribusi Minyak Goreng Buka di Kendal, Ini Harapan Budi Santoso

JURNALJATENG.ID, KENDAL –Distributor POM Minyak Goreng Indonesia (Pomindo) launching Desa Kebonharjo,kabupaten kendal Jawa Tengah, sabtu (13/7/2024)
Dengan dibuka POM Minyak Goreng di Kabupaten Kendal diharap bisa menggerakkan ekonomi daerah lebih dinamis.
Pada kesempatan itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kendal, Sugiono mengatakan, pemerintah daerah mendukung dan mengapresiasi inisiatif atau inovasi usaha. Seperti hadirnya Pomindo di Kabupaten Kendal.
“Semoga adanya Pomindo di Kabupaten Kendal ini, dapat menjadi solusi dalam melancarkan distribusi minyak goreng dengan harga yang kompetitif dan terjangkau, serta membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan menciptakan peluang usaha baru yang menjanjikan,” ujarnya saat peresmian Pomindo di Kebonharjo, Sabtu (13/7/2024).
Lebih lanjut Sekda mengatakan, pembukaan operasional Pomindo di Kendal merupakan langkah baru. Diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan peluang usaha baru.Menurutnya, bisnis minyak goreng sangat potensial, karena menyangkut kebutuhan dasar masyarakat dan kebutuhan UMKM sebagai salah satu penggerak ekonomi masyarakat.
“POM Minyak Goreng ini akan memberikan rasa keadilan dan kemudahan dengan varian harga sesuai selera serta daya beli masyarakat, karena outlet POM dapat disetting sesuai angka pembelian mulai dari 500 rupiah hingga jutaan rupiah,” kata Sekda.
Sementara Owner Depo Pomindo Kendal, Budi Santoso menambahkan, nantinya dalam satu desa hanya ada satu depo dan satu outlet Pomindo.
“Untuk peluang bisnisnya yaitu cukup dengan membayar biaya Rp 45 juta, maka outlet akan mendapat fasilitas di antaranya mesin dispenser digital, tangki food grade kapasitas 1.000 liter, heater minyak goreng digital, lisensi merek, MoU kerjasama plus garansi mesin setahun, izin usaha POMINDO dan minyak goreng 500 liter,” bebernya.
Santoso menjelaskan, dalam operasionalnya Pomindo dijamin kredibel, profesional dan terpercaya. Sehingga higienisnya terus dijaga, karena menggunakan peralatan food grade dan tersertifikasi SNI.“Harapannya,
POM Minyak Goreng dapat menjadi solusi jika terjadi kelangkaan minyak seperti yang pernah dialami masyarakat beberapa waktu lalu.
Semoga semakin banyak dibuka POM Minyak Goreng di Kabupaten Kendal dan menggerakkan ekonomi daerah lebih mudah dan praktis,” pungkasnya. (JJID/SFK)