Cegah Korupsi dan Gratifikasi Inspektorat Gelar Sosialisasi

Inspektorat sosialisasi anti korupsi di Tumenggung Bahurekso kendal, senin (23/9/2024)

KENDAL, JURNALJATENG.ID– Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Inspektorat Kabupaten menyelenggarakan kegiatan positif dalam rangka pencegahan korupsi.

Sosialisasi yang bertema Pengelolaan dan Evaluasi Benturan Kepentingan Pada Pemerintah dan Penanganan Gravitasi serta pungutan liar yang diselenggarakan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Senin (23-9-2024).

Kegiatan tersebut tersebut diikuti ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten, Kepala Desa, Kepala sekolah dan lainnya.Juwaeni dari Inspektorat selaku panitia mengatakan tujuan dari acara ini adalah memberikan kesadaran akan bahaya serta dampak korupsi bagi pemerintah dan masyarakat.

Disamping itu untuk menanamkan pemahaman nilai nilai anti korupsi pada jajaran ASN dan masyarakat umum/publik.

Baca Juga  Cegah Gratifikasi,Ini Kata Pengiat Anti Korupsi

Terkait Monitoring Center For Preventif yang merupakan program kolaborasi antara KPK, BPKP dan pemerintah daerah yang bertujuan untuk mendorong optimalisasi pencegahan korupsi.

Bupati Dico M Ganinduto dalam sambutan tertulis yang dibacakan Rini Utami selaku Sekretaris Inspektorat mengapreasiasi positif kegiatan ini.

Sosialisasi sebagai upaya pencegahan korupsi.Budaya anti korupsi perlu dibudayakan dalam kehidupan sehari-hari.Kaitannya dengan Elektronik Survei Penilaian Integritas (ESPI) KPK tahun 2022 sebesar 71,4 persen meningkat 5,63 persen pada tahun 2023 sebesar 77,04 persen.

loading...

Hal itu merubah status dari rentan menjadi waspada.Sementara itu Kunto Nugroho pegiat Integritas dan anti korupsi sebagai nara sumber mengatakan topik ini sangat menarik karena sosialisasi tentang benturan kepentingan, gravitasi dan pungli, ini merupakan topik yang cukup menarik.

Baca Juga  Polres Kendal Ungkap Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan Santriwati, Ini Kronologis nya

Dengan sosialisasi ini diharapkan bisa memberi warna dan semangat serta inspirasi untuk bangkit dulu.Kendal bisa memulai terlebih dahulu.Pungli terjadi karena ada peluang dan kesempatan, ini sering terjadi di kalangan ASN, wujudnya bisa ucapan terima kasih maupun kekeluargaan.

“Itu marak terjadi baik daerah maupun nasional yang berkaitan dengan grativikasi” kata dia.

(JJID/SFK)